Meskipun sistem injeksi pada sepeda motor bukan merupakan teknologi yang baru tetapi masih ada beberapa kalangan yang masih belum mengerti apa itu sebenarnya sistem injeksi pada sepeda motor. Berikut ini akan coba saya jelaskan sedikit mengenai sistem injeksi pada sepeda motor,mudah-mudahan bisa sedikit memberikan gambaran.
Gambar. Ilustrasi FI System.(sumber :) |
Gambar. Karburator |
Pada
karburator, bensin masuk ke ruang bakar karena terhisap oleh kevakuman dari
intake manifold. Karena kebutuhan bahan bakar mesin berbeda- beda baik pada
saat dingin maupun panas, kecepatan rendah maupun tinggi dan beban berat maupun
ringan, maka pada karburator terdapat banyak saluran kecil-kecil untuk
keperluan tersebut. Hal ini menyebabkan jumlah bahan bakar yang terhisap sangat
dipengaruhi oleh kebersihan saluran-saluran tersebut. Ketika terdapat sedikit
kotoran saja pada saluran tersebut, maka campuran menjadi tidak pas dan kerja
mesin terganggu.
Gambar. Garis besar FI System (Sumber : ) |
Pada
FI system jumlah bahan bakar hanya ditentukan oleh satu komponen yang bernama
injector. Banyak sedikitnya bahan bakar tergantung berapa lama injector
membuka, dimana lamanya injector membuka ini diatur oleh ECU. ECU mengatur
lamanya injector membuka berdasarkan informasi kerja mesin dari sensor-sensor.
Kerja mesin yang dideteksi oleh sensor-sensor pada FI system diantaranya
kecepatan mesin, jumlah udara yang masuk, besarnya pembukaan katup gas, suhu
mesin, suhu udara masuk, kadar oksigen pada gas buang dll. Karenanya campuran
udara dan bahan bakar yang dihasilkan cenderung lebih tepat pada berbagai
kondisi sehingga motor lebih efisien. (bersambung)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar